Rabu, 25 Maret 2020

ULASAN TEKS CERAMAH

Hai teman-teman! Pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai teks ceramah. Yuk, disimak!

TEKS CERAMAH

Pengertian
Teks ceramah merupakan teks yang berisi beberapa paragraf yang bertujuan untuk memberikan informasi, pengetahuan, atau ajakan kepada pendengar di suatu kelompok tertentu. Biasanya, teks ceramah mengandung pesan, nasihat, dan petunjuk secara lisan.

Ciri-ciri
  1. Disampaikan oleh seseorang yang ahli di bidang tertentu
  2. Isi yang disampaikan sesuai dengan tema suatu kegiatan
  3. Bahasa yang digunakan sopan dan mudah dipahami
  4. Bertujuan untuk memberi infromasi, nasihat, ajakan, atau hiburan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
Struktur
1. Pendahuluan 
  • Pembuka : berisi salam pembuka, ucapan hormat, dan ucapan syukur. 
  • Pengantar : berisi paragraf yang mengarah ke topik yang akan disampaikan dan mengandung informasi faktual yang berhubungan dengan topik.  
2. Isi 
  • Inti : berisi pembahasan, ilustrasi, dan pandangan umum penceramah mengenai materi yang akan disampaikan.
  • Gagasan : berisi garis besar dan ide yang ingin disampaikan kepada pendengar.
3. Penutup
  • Kesimpulan
  • Ucapan permohonan maaf
  • Salam penutup
Kaidah kebahasaan
  • Menggunakan kata ganti orang pertama dan orang kedua sebagai kata sapaan
  • Menggunakan kata-kata yang menunjukkan sebab-akibat, pertentangan, atau perbandingan
  • Menggunakan istilah-istilah yang berkaitan dengan topik yang disampaikan
  • Menggunakan kata persuasif atau ajakan
  • Menggunakan bahasa yang tidak menyinggung, sopan, dan mudah dipahami oleh pendengar
Contoh video


Contoh teks ceramah

        Selamat pagi murid-muridku yang saya kasihi, serta rekan-rekan guru yang saya hormati.
        Pertama-tama, mari kita ucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena karunia-Nya sehingga kita semua bisa berkumpul pada acara pagi hari ini.
       Seperti yang sudah kita ketahui, lingkungan di sekitar kita menjadi cerminan budaya sekolah kita. Sangat tidak enak apabila lingkungan di sekitar kita ini tidak enak dipandang dan tidak nyaman lagi. Apalagi sekolah ini sudah jadi rumah kedua kita yang setiap hari kita datangi untuk menuntut ilmu.
        Lingkungan sekolah yang nyaman dan sejuk akan meningkatkan konsentrasi dalam proses belajar mengajar. Selain itu, kita pun jadi bisa berkontribusi terhadap penciptaan budaya yang ramah lingkungan. 
        Oleh karena itu, saya sebagai bagian dari sekolah ini, sangat menginginkan agar murid-murid dan rekan-rekan guru sekalian bisa tetap menjaga keasrian dan kebersihan lingkungan sekolah kita.
        Setiap kelas harus berkontribusi menyumbangkan dua pohon lalu merawatnya dan juga satu tong sampah di setiap depan kelas. Kemudian, setiap hari harus dibuatkan jadwal piket untuk membersihkan kelas dan taman di depan kelas. Jangan lupa juga untuk membuang sampah pada tempatnya karena dengan begini, tong sampah sudah tersedia banyak dan tidak ada alasan lagi untuk malas membuang tempat sampah ke tempatnya. Semoga dengan cara ini, kita bisa bergotong royong untuk sama-sama memelihara lingkungan yang bersih dan sejuk.
        Harapan saya adalah dengan tindakan-tindakan kecil yang dilakukan secara bersama-sama ini, pada akhirnya bisa membawa perubahan besar bagi lingkungan sekolah, bahkan lingkungan daerah sekitar kita.
        Akhir kata, terima kasih atas kesempatan waktu yang diberikan, mohon maaf bila ada salah kata, dan mari kita bersama-sama memelihara lingkungan sekolah yang sehat, bersih, dan nyaman!

Senin, 09 Maret 2020

TEKS EKSPLANASI - PENYEBARAN VIRUS CORONA

PENYEBARAN VIRUS CORONA

        Virus Corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Salah satunya adalah 2019 Novel Coronavirus atau 2019-nCoV yang dapat menyebabkan penyakit COVID-19 jika virus tersebut terinfeksi. Virus tersebut dapat menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, hingga kematian. 2019-nCoV ini dapat menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Infeksi virus ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan juga ke beberapa negara.

        Virus ini diduga pertama kali muncul di pasar hewan dan makanan laut di Kota Wuhan yang melakukan transaksi ilegal hewan liar . Dilaporkan kemudian bahwa banyak pasien yang menderita virus ini dan ternyata terkait dengan pasar hewan dan makanan laut tersebut. Orang pertama yang jatuh sakit akibat virus ini juga diketahui merupakan pedagang di pasar itu. Awal mula penyebaran virus ini memang belum dipastikan tetapi para ahli mengatakan bahwa kemungkinan virus ini berasal dari ular. Virus ini diduga menyebar dari hewan ke manusia, kemudian dari manusia ke manusia.

        Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang yang sedang sakit, atau orang yang daya tahan tubuhnya lemah. Seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:
  • Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita COVID-19.
  • Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19.
  • Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan atau berjabat tangan.
Belum diketahui secara pasti seberapa mudah virus ini menyebar dari satu orang ke orang lain. Kasus ini seolah-olah tampak telah melonjak, dari 40 menjadi 440 dalam waktu kurang dari seminggu, tetapi belum ada informasi pasti terkait penyebaran Virus Corona. Terbukti dengan sebagian besar kasus virus lain sudah ada di luar sana, tetapi baru terdeteksi ketika China meningkatkan pengawasannya. Hal tersebut dikarenakan masih sangat sedikit informasi dan penelitian mengenai peningkatan wabah virus ini.

        COVID-19 ini memang belum dipastikan oleh para ahli mengenai penyebab, penyebaran, dan juga pencegahannya. Kita perlu menjaga kebersihan agar tidak mudah tertular terutama jika kondisi tubuh kita kurang sehat. Cara mudah dalam melakukan pencegahan adalah dengan rutin mencuci tangan dengan sabun hingga bersih dan jangan menyentuh area wajah setelah memegang sesuatu dan belum mencuci tangan hingga bersih, jangan melakukan kontak fisik dengan seseorang yang terkena atau terdiagnosis penyakit ini, dan gunakan masker ketika terkena penyakit batuk, flu, atau pilek.



Minggu, 08 Maret 2020

ULASAN TEKS EKSPLANASI

TEKS EKSPLANASI

Pengertian
Merupakan teks yang berisi penjelasan mengenai suatu keadaan atau peristiwa akibat dari sesuatu yang lain yang telah terjadi sebelumnya. Suatu peristiwa yang terjadi pasti memiliki proses dan sebab-akibat.

Struktur
  • Pernyataan umum
berisi pernyataan umum mengenai suatu topik proses terjadinya sesuatu.
  • Deretan penjelas
berisi mengenai penjelasan lengkap proses terjadinya sesuatu secara urut dari awal hingga akhir.
  • Interpretasi 
berisi mengenai kesimpulan dari topik yang sedang dibahas.

Ciri
  • Strukturnya terdiri dari 3, yaitu pernyataan umum, deretan penjelas, dan interpretasi.
  • Semua informasi yang ditulis berdasarkan fakta.
  • Semua fakta yang tertulis bersifat ilmiah.
  • Teks eksplanasi hanya bertujuan untuk memberi informasi kepada pembaca, tidak mempengaruhi pembaca untuk memercayai informasi yang ditulis.
  • Pada teks ini menggunakan penanda urutan, seperti pertama, kedua, dan terakhir.
  • Memiliki artikel pendukung.
Kaidah Kebahasaan
  • Fokus pada hal umum yang bukan disebabkan oleh manusia.
  • Menggunakan kata kerja relasional maupun material. 
  • Dapat menggunakan istilah ilmiah.
  • Menggunakan konjungsi kausal dan waktu dalam penulisan teks, seperti jika, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian.
  • Penulisan teks menggunakan kalimat pasif.
  • Teks eksplanasi ditulis dengan tujuan untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang ditulis secara kausal itu benar adanya.
Contoh Video



Contoh Teks Eksplanasi


Banjir

Banjir merupakan fenomena alam berupa naiknya air di suatu kawasan sehingga menutupi permukaan kawasan tersebut. Banjir juga bisa dilihat sebagai bagian dari siklus hidrologi yaitu bagian air di permukaan bumi yang menuju ke laut. Melalui siklus hidrologi tersebut kita melihat bahwa banyaknya air di permukaan bumi dipengaruhi oleh curah hujan dan penyerapan air ke dalam tanah.
Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan propagasi limpasan dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan. Secara non ilmiah banjir dapat terjadi karena ulah manusia. Proses terjadinya banjir secara alamiah itu seperti, turunnya hujan jatuh kepermukaan bumi dan tertahan oleh tumbuh-tumbuhan setelah itu masuk kepermukaan tanah mengalir ketempat yang lebih rendah setelah itu terjadi penguapan dan keluar kepermukaan daratan. Banjir yang terjadi secara alamiah dapat menjadi bancana bagi manusia bila banjir itu mengenai manusia dan menyebabkan kerugian bagi manusia.
Sedangkan proses terjadinya banjir secara non alamiah karena ulah manusia seperti,membuang sampah tidak pada tempatnya dan menyebabkan aliran air tidak lancar sehingga air tersebut terapung di tempat pembuangannya semakin lama semakin menguap setelah itu tinggi dan keluar sehingga mengenai daratan dan menyebabkan banjir. Proses banjir itu dapat terjadi secara alamiah dan karena ulah manusia. Manusia dapat mengalami kerugian karena banjir itu karena mereka mendiami tempa tinggal yang secara alamiah merupakan dataran banjir.
Jadi bila manusia bertampat tinggal di dataran yg sering terkena banjir bukan banjirlah yg mendatangi manusia tapi manusialah yang mendatangi banjir.

Kebahasaan dalam Teks Eksplanasi

  1. Kalimat aktif (merupakan kalimat yang subjeknya melakukan suatu tindakan yang berasal dari ungkapan predikat kepada objek). Contoh : Ayah memberiku laptop baru.
  2. Kalimat aktif transitif (merupakan jenis kalimat aktif yang mempunyai pola dasar S-P-O). Contoh : Ibu membersihkan rumah.
  3. Kalimat aktif intransitif (merupakan kalimat yang predikatnya dibutuhkan objek dan juga tidak dibutuhkan tetapi kalimatnya diikuti dengan keterangan atau pelengkap). Contoh : Kakak sedang bermain di lapangan.
  4. Kalimat pasif (merupakan kalimat yang subjeknya diikuti oleh suatu aktivitas atau tindakan). Contoh : Buku itu dibaca oleh saya.
  5. Kalimat pasif transitif (merupakan kalimat pasif yang memiliki objek). Contoh : Mangga ditangkap Putri.
  6. Kalimat pasif intransitif (merupakan kalimat pasif yang tidak memiliki objek). Contoh: Kamar sedang dibersihkan.

Konjungsi

  • Konjungsi kausalitas (merupakan konjungsi mengenai hubungan sebab-akibat). Contoh : Putri tidak masuk sekolah karena sakit.
  • Konjungsi kronologis (merupakan konjungsi mengenai hubungan waktu). Contoh : Setelah Ia pulang, kelas menjadi kosong. 




Ulasan Teks Artikel

Beropini dengan Artikel   Pengertian Artikel merupakan tulisan yang dapat menambah ilmu dan wawasan pengetahuan dengan menggunakan kalimat y...